Tentang SJSN yg akan diberlakukan januari 2014 (tugas kuliah yg mendesak harus dikumpulkan besok).
Tentang hidung yang tiba-tiba meler tanpa peringatan (tidak tahu kenapa tiba-tiba jadi bersin-bersin dan yah..mingusan).
Tentang
saya yg salah mengingat jadwal, mengerjakan tugas yg akan dikumpul lusa
dan kemudian mengabaikan tugas yg akan dikumpulkan besok (dan akhirnya?
marah pada diri sendiri, merepotkan diri sendiri, bersungut-sungut
sendiri, dan menciptkan dunia sendiri, disini, menulis tulisan yg
mungkin tidak dapat di terima oleh akal sehat manusia lain).
Tentang nyamuk yang terbang ribut disekitarku dan akhirnya menghisap
darah-ku tanpa permisi (saya jengkel dengan nyamuk-nyamuk ini sepertinya ngajak ribut).
Tentang
cicak yang menempel di dinding, yang menjulurkan lidah yang akhirnya
melahap nyamuk menjengkelkan tadi (saya benci cicak! lebih benci lagi
saat melihat dia menjulurkan lidahnya, tapi kemudian merasa sedikit
senang karna tanpa diminta ia menelan kejengkelanku--nyamuk).
Tentang mata yang sudah kehilangan cahaya-nya (ngantuk mameeen dan tugas-ku masih jaaaauh dari kata selesai -_-).
Tentang
rasa iri-ku pada kecoak yang berjalan kesana-kemari di lantai tanpa
perlu merasa khawatir tentang jadwal kuliahnya besok (setahu-ku kecoak
tidak kuliah), atau khawatir tentang tugas kuliah yg belum selesai
(kecoak tidak kuliah dan sudah pasti juga tidak punya tugas kuliah),
atau khawatir tentang nyamuk yg mengganggu, atau khawatir tentang cicak
yang menggelikan, atau khawatir tentang kekhawatiran manusia. ( tapi
mungkin saja kecoak ini adalah seorang kepala keluarga dengan 11 orang
anak dan seorang istri yg sedang menunggu di rumahnya dengan harapan si
bapak kecoak dapat membawa sesuap-kecoak makan apa ya?- sesuap
makanan-lah pokoknya demi mengganjal perut yang sudah berhari-hari tidak
di isi. Mungkin saja, tapi setelah di pikir-pikir saya juga tidak perlu
merasa khawatir dengan kekhawatiran kecoak dan saya juga tidak perlu
merasa iri sama kecoak.)
Berbicara
tentang tugas kuliah, tugas kuliah ini adalah salah satu penyebab saya
berubah menjadi manusia yang irasional, ditandai dengan ocehan tidak
terarah dan sama sekali tidak bermutu jika dilihat dari segi pemilihan
tokoh dan pengandaian yang mungkin terlalu dramatis-contohnya tulisan di
atas.. Salah dua-nya adalah pergolakan hormon-- semacam gangguan
emosional yg dialami oleh setiap perempuan setiap bulannya-- yang sukses
membuat saya terlihat seperti beruang grizzly yangg sedang lapar. Dan,
Salah tiga-nya adalah duit jajan yang mulai menipis.. haha.
Mungkin
inilah keadaan mental yang disebut dengan "GALAU SETENGAH GILA".
penyakit yg membuat penderitanya terlihat agak kacau, irasional, mata
merah, sering lapar dan rambut awut-awutan. okeh, sejujurnya saya hanya
mengada-ada tentang keadan mental yg saya sebut diatas.
Menulis
sesuatu seperti ini adalah upaya-ku untuk menghibur diri dari stress
--walaupun ini lebih terlihat seperti aktifitas buang-buang waktu yang
serius-- dan jika ini tidak berhasil, sepertinya keadaan mental-ku akan
benar-benar berubah menjadi "GALAU SEPENUHNYA GILA". ehehe.. Ok then, sudah cukup saya berkeluh-kesah, sekarang saya siap untuk menghadapi tembok-ku lagi. TUGAS, BERSIAPLAH UNTUK KU HABISI!!:D
0 komentar:
Posting Komentar